Pagi-pagi sekali seorang ketua tingkat kecamatan,organisasi keagamaan yang lumayan besar di
Memang proses regenerasi yang kita alami di bidang apapun berlangsung seret karena ada mitos aneh tentang ‘sesepuh’. Penempuhan kualifikasi pemimpin juga kurang bisa dilangsungkan secara rasional dan objektif karena di kepala kita terdapat berlapis-lapis mendung yang kita ciptakan sendiri, kita junjung tinggi sendiri, yang dalam seluruh kegiatan apapun - kita sebut pelindung, pembina, penasehat, atau juga bisa juga pemberi restu, pemberi petunjuk. Lebih gila lagi karena tatkala kita mendirikan suatu organisasi keagamaan, pelindung kita bukannya Tuhan, pemberi petunjuk kita bukan Tuhan, juga pemberi restu (baca:ridha) juga bukan Tuhan.
Persoalan Pembina ini juga kadang juga membuat repot diri kita sendiri. Saya mempunyai cerita yang sangat menggelikan yaitu Ketua Kepemudaan di RT saya tiap tahun pusing karena Ketua RT yang dijadikan pembina kepemudaan jika pidato di acara